sebuah blog oleh Hansen Wijaya

Rabu, 18 Juni 2014

Beralih ke Baterai Isi Ulang

Dunia kita semakin penuh sesak. Pertumbuhan jumlah penduduk yang amat sangat besar setiap tahun berimplikasi pada bertambahnya tempat tinggal di muka bumi ini. Seiring dengan itu, maka kebutuhan akan alat-alat rumah tangga yang menggunakan baterai juga bertambah. Baterai isi ulang terbaru saat ini merupakan baterai yang dapat diisi ulang bahkan sampai 2100 kali (meskipun kebanyakan hanya bisa diisi ulang sampai 1000 kali saja) dan dapat dibeli dengan harga yang terjangkau. Produsen baterai isi ulang bahkan mengklaim bahwa produknya mempunyai banyak keunggulan dibandingkan baterai sel kering (dry cell), baik dari peforma yang lebih baik pada suhu rendah (iklan ini gak kepake di Indonesia, haha), stamina yang lebih tinggi pada fungsi yang berbeda-beda, dan lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan baterai sel kering (ini adalah bahasa gaul untuk baterai yang tidak bisa diisi ulang yang kita sering gunakan sehari-hari). Baterai isi ulang juga menyediakan hampir semua varian baterai sel kering sehingga dapat digunakan pada alat-alat elektronik yang memakai baterai ukuran AAA, AA, C, D, ataupun 9V.

Baterai Isi Ulang AA Sanyo Eneloop
Kebanyakan baterai isi ulang yang beredar di pasaran adalah baterai NiMH (baterai isi ulang lainnya adalah baterai NiCd, NiZn, Li Ion - konon katanya sih komponen pembuat NiMH lebih terjangkau dan lebih ramah lingkungan). NiMH merupakan baterai yang menggunakan ion hidrogen untuk menyimpan (dan melepaskan) energi, dengan komposisi yang terdiri dari campuran logam nikel, titanium, dan beberapa mineral  logam lainnya. Kebanyakan baterai NiMH ukuran AA mempunyai kapasitas kira-kira 2000-2500mAh (ada juga yang ngakunya mencapai 4700mAh), sedangkan baterai NiMH ukuran AAA mempunyai kapasitas kira-kira 700-900mAh. Baterai NiMH sebagaimana baterai isi ulang lainnya juga akan mengalami pengurangan kapasitas apa bila tidak digunakan (dengan persentase yang berbeda-beda antara merek satu dengan lainnya) sehingga dalam rentang waktu tertentu harus diisi ulang. Baterai ini tidak boleh diisi ulang dengan alat isi ulang (charger) non NiMH dan tidak boleh digunakan untuk peralatan tertutup (misalnya senter renang) dan tidak boleh dirakit dengan baterai lain yang berbeda voltase dan kapasitasnya apalagi dengan baterai jenis lainnya.
Baterai Isi Ulang AA Energizer + Charger
Sanyo Eneloop, Energizer, Philips dan Sony merupakan produsen peralatan dan perlengkapan elektronik yang ternama yang juga memproduksi baterai isi ulang NiMH. Empat-empatnya sudah memasukan produknya ke Indonesia dan dapat dibeli di situs toko eklusif (tokoeneloop.com), situs jual beli online (tokopedia.com), supermarket (Hypermart/Carrefour), toko peralatan listrik, dan bahkan saya pernah lihat ada baterai isi ulang Energizer yang dijual di Indomaret dekat rumah. Saya memilih menggunakan baterai isi ulang terutama untuk mouse nirkabel saya yang selalu minta ganti baterai (2xAAA) setiap bulan. Mungkin harga 25 baterai AAA murahan yang saya beli untuk mouse nirkabel saya selama satu tahun masih lebih murah dibandingkan dengan harga charger + 2 butir baterai isi ulang (yang bisa diiisi ulang 1000, 1200, 1500, 1800, ataupun 2100 kali) + uang listrik pas nge-charge selama satu tahun. Tapi 25 butir baterai setahun itu tentu lebih mencemari lingkungan dibanding 2 butir baterai isi ulang yang mungkin baru kita buang 5 atau 10 tahun sekali.
Chicago Electric Size D Rechargeable Battery


Tidak ada komentar:

Posting Komentar